Rute ini memperpendek waktu perjalanan kota Beijing dengan Guangzhou menjadi hanya delapan jam.
Cina, sekali lagi, membuktikan pesatnya
perkembangan perekonomian mereka dengan meluncurkan rute kereta peluru
terpanjang di dunia, Rabu (26/12). Jalur tersebut membentang 2.298
kilometer, menghubungkan kota Beijing dengan Guangzhou.
Rute ini memperpendek waktu perjalanan kedua kota tersebut. Dari sebelumnya 22 jam, menjadi hanya delapan jam.
Media pemerintah setempat menyatakan, tanggal 26 Desember dipilih sebagai waktu peluncuran karena bersamaan dengan kelahiran mantan pemimpin besar Cina, Mao Zedong.
Wajar jika kemudian peluncurannya dilakukan dengan perayaan cukup besar. Saluran televisi, China Central Television, menyiarkan secara langsung keberangkatan pertama kereta ini dari Beijing West Railway Station. Ditambah laporan langsung dari dalam kereta yang menunjukkan antusiasnya penumpang mengabadikan momen tersebut.
Sepanjang jalur terpanjang ini, si kereta peluru akan menempuh kecepatan rata-rata 300 kilometer/jam. Singgah di 35 perberhentian di kota-kota besar, termasuk Zhengzhou, Wuhan, dan Changsha.
Dikutip dari Menteri Perkeretaapian Cina, setiap harinya akan ada 150 kereta peluru yang melintasi rute ini. Lintasan ini sekaligus bagian penting dari target Cina untuk memiliki masing-masing empat rute timur-barat dan utara-selatan pada tahun 2020 mendatang.
Sumber: Fox News, The Telegraph
Rute ini memperpendek waktu perjalanan kedua kota tersebut. Dari sebelumnya 22 jam, menjadi hanya delapan jam.
Media pemerintah setempat menyatakan, tanggal 26 Desember dipilih sebagai waktu peluncuran karena bersamaan dengan kelahiran mantan pemimpin besar Cina, Mao Zedong.
Wajar jika kemudian peluncurannya dilakukan dengan perayaan cukup besar. Saluran televisi, China Central Television, menyiarkan secara langsung keberangkatan pertama kereta ini dari Beijing West Railway Station. Ditambah laporan langsung dari dalam kereta yang menunjukkan antusiasnya penumpang mengabadikan momen tersebut.
Sepanjang jalur terpanjang ini, si kereta peluru akan menempuh kecepatan rata-rata 300 kilometer/jam. Singgah di 35 perberhentian di kota-kota besar, termasuk Zhengzhou, Wuhan, dan Changsha.
Dikutip dari Menteri Perkeretaapian Cina, setiap harinya akan ada 150 kereta peluru yang melintasi rute ini. Lintasan ini sekaligus bagian penting dari target Cina untuk memiliki masing-masing empat rute timur-barat dan utara-selatan pada tahun 2020 mendatang.
Sumber: Fox News, The Telegraph
0 komentar:
Posting Komentar